Waalaikum salaam
pak lulu, gurah yang murni adalah pengobatan herbal semata tanpa ada rapalan matera dan ayat atau semisalnya.
prinsipnya adalah mengeluarkan lendir dengan merangsang syaraf dan kelenjar lendir dari hidung atau mata, menggunakan suatu cairan yang irritan tapi tidak berbahaya bagi mata, yaitu madu.
Kalau mau digurah tidak perlu mencari ahli gurah karena anda sendiri pun bisa menggurah diri anda sendiri. Cukup teteskan produk seperti tetes mata atau tetes hidung yang berbahan dasar madu ke mata atau hidung kemudian dihirup (hidung) dalam2 sehingga terasa sangat perih dan menusuk di sinus antara hidung dan mata kita, dan tak lama setelah itu akan keluar lendir dari mata atau hidung itu wajar dan tidak perlu takut akan efek sampingnya asalkan tidak digunakan terlalu sering. Frekuensinya sekitar 2 minggu sampai 1 bulan sekali untuk melakukan gurah, agar tidak menyakiti selaput dan kelenjar lendir dan memberi waktu untuk sel2nya pulih kembali.
Produk seperti tetes mata/ hidung dari madu sudah banyak di toko herbal dan bisa juga antum dapatkan di toko online di internet.
semoga berhasil.
lulu aliudin <laliudin@...>
Sent by: assunnah@...
11/23/2007 01:47 PM
Please respond to assunnah@...
To assunnah@...
Subject [assunnah] Tanya Gurah
Assalamualaikum Warohmatullohi wabarokatuh.
Ana ingin tanya: Adakah ikhwah yang mengetahui tentang Gurah, yakni proses
pengeluaran lendir? Apakah ada unsur yang bertentangan dengan syariat
seperti jampi-jampi syirik, ataukah murni pengobatan natural dengan
menggunakan herbal? Jika murni pengobatan tradisional adakah yang tahu
orang yang bisa melakukan gurah di sekitar Cilegon, Serang, atau
Jabodetabek?
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Abu Maryam Cilegon