BISMILLAHIRROHMANIRROHIEM
Kepada:
Ikhwan fillah yang tengah, akan, atau ingin berada di negara kafir
-hafidzukumullah-
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh,
Dengan penuh rasa kesadaran akan kebodhohan dan kelemahan diri sendiri serta harapan akan pertolongan Allah, ijinkan saya menyebarkan satu peringatan, yang telah sampai sebelumnya kepada saya, tentang hukum MENGUTAMAKAN TINGGAL DAN BEKERJA DI NEGARA KAFIR. Peringatan ini , alhamdulillah, datang dari As-Syaikh Dr. Shaleh Bin Fauzan Bin Abdullah Al-Fauzan yang saya dapatkan dalam kitabnya yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul "KITAB TAUHID" jilid 1, cetakan kedua 1420 H, terbitan Darul Haq, Jakarta, halaman 148-149.
Saya sampaikan peringatan ini karena saya tidak melihat padanya kecuali ada kebenaran dan keselamatan, insya'Allah. Semoga Allah subhanahu wata'ala, melapangkan dada kita untuk menerima peringatan dan pengingatan, mencondongkan hati kita pada kebaikan, serta memberi kita pertolongan dan kekuatan,dimanapun kita berada, untuk bergegas melaksanakan perintahNya dan meninggalkan laranganNya dengan penuh keikhlasan semata demi keridhoanNya, amien.
Sebelumnya saya sampaikan difinisi AL-WALA' WAL BARA' dari As-Syaikh seperti yang termuat pada halaman 132 sbb:
WALA' disini adalah dekat kepada kaum muslimin dengan mencintai mereka, membantu dan menolong mereka atas musuh-musuh mereka dan bertempat tinggal bersama mereka.
BARA' maksudnya disini ialah memutus hubungan atau ikatan hati dengan orang-orang kafir, shingga tidak lagi mencintai mereka, membantu dan menolong mereka serta tidak tinggal bersama mereka.
Wassalam
Akhuka fiddien
Abu Luthfi
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
MENGUTAMAKAN TINGGAL DAN BEKERJA DI NEGARA KAFIR
Bekerjanya seseorang muslim untuk mengabdi atau melayani orang kafir adalah haram, karena hal itu berarti penguasaan orang kafir atas orang muslim serta penghinaannya. IQOMAH atau bertempat tinggal terus-menerus di antara orang-orang kafir juga diharamkan. Karena itu Allah mewajibkan hijrah dari negara kafir menuju negara muslim dan mengancam yang tidak mau berhijrah tanpa UDZUR syar'i. Juga mengharamkan seorang muslim bepergian ke negara kafir kecuali karena alasan SYAR'I dan mampu menunjukkaan keislamannya, kemudiaan jika selesai tujuannya maka ia harus segera kembali ke negara Islam.
Adapun pekerjaan seorang muslim kepada orang kafir yang tidak bersifat melayani seperti menjahit atau membangun tembok dan lain sebagainya dari setiap pekerjaan yang ada dalam tanggungannya, maka hal ini diperbolehkan, karena tidak ada unsur penghinaan. Hal ini berdasarkan riwayat Ali radhiallahu 'anhu, ia berkata (yang artinya):
"Saya bekerja untuk seorang perempuan Yahudi dengan upah setiap timba air ditukar dengan sebutir kurma. Kemudian saya ceritakan hal itu kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan aku bawakan beberapa butir kurma lalu beliau pun memakan sebagian kurma tersebut bersama saya."(HR Al-bukhari).
"Dan Khabbab bekerja untuk Al 'Ash bin Wa'il di Makkah sedang Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengetahuinya dan beliau pun menyetujuinya" (HR Al-Bukhari).
Hal ini menunjukkan dibolehkannya pekerjaan serupa ini, karena ia merupakan akad tukar-menukar seperti halnya jual beli, tidak mengandung penghinaan terhadap muslim, tidak menjadikannya sebagai abdi dan tidak bertentangan dengan sifat BARA'nya dari mereka dan dari agama mereka.
Adapun yang mengutamakan bekerja pada orang-orang kafir dan bertempat tinggal (menetap) bersama mereka daripada bekerja dan beriqomah di tengah-tengah kaum muslimin, ia memandang kebolehan WALA' kepada mereka dan ridha terhadap agama mereka maka tidak SYAK (ragu) lagi bahwa hal itu adalah murtad, keluar dari Islam. Apabila ia melakukan hal yang demikian itu karena tamak terhadap dunia atau kekayaan yang melimpah di negara mereka dengan perasaan benci kepada agama mereka dan tetap menjaga agamanya, maka hal itu diharamkan dan dikhawatirkan membawa dampak buruk terhadap dirinya, yang akhirnya menjadikannya ridha dengan agama mereka.
-----------------------------------------------
(Wallahul musta'an).
________________________________________________________________________
Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at