----- Original Message -----
Sent: Thursday, January 20, 2000 10:56
AM
Subject: [assunnah] Untuk Akhi
Suharyanto, Re : [Masalah - 19 = Mengapa Harus Salafi ?]
Assalamu'alaikum wr.wb.
?
*Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuhu
?
Alhamdulillah....
Saya hanya akan mengclarify pertanyaan saja, mudah-mudahan bisa mengobati
kebingungan yang sedang antum hadapi, insya Allah.
?
Saya mau tanya berkaitan dengan artikel dibawah
ini.
Yang saya tanyakan banyak sekali jama'ah(yg akidahnya lurus)
yang saya ketahui mengaku sebagai jama'ah yang bermanhaj salaf. Walaupun ada
yang mengaku salaf dan ia mengatakan jama'ah lain bukan salaf, yaa.. ada yang
mengatakan?ini lah,itulah, dll, dsb.
?
1. Apakah Sebenarnya Rasulullah, para sahabat dan ulama
salaf mengajari hal tersebut?
?
Ini yang membuat saya bingung ada yang mengaku salaf tapi
kok tidak seperti Rasul, sahabat dan ulama salaf dalam berdakwah dan menyikapi
sesama muslim walaupun ada sedikit perbedaan pendapat.
?
Pertanyaan diatas, sebenarnya sudah antum
jawab sendiri, yaitu :
?
".....mengaku salaf tapi kok tidak
seperti Rasul, Sahabat dan Ulama Salaf dalam berdakwah dan menyikapi
sesama muslim .....".
?
Dengan sendirinya kalimat diatas sudah
merupakan jawaban bagi permasalahan yang Antum pertanyakan, karena makna yang
saya pahami dari kalimat tersebut sangat luas sekali.
?
Adapun mengenai kalimat "mengajari", yang
dimaksud mengajari apa..?
?
?
2.?Saya mau tanya apakah di sini sudah ada jama'ah yang
benar-benar salaf?
Mohon jawaban dari ikhwan sekalian.
?
Pertanyaan yang? kedua, sebenarnya di artikel tersebut
sudah dijelaskan siapa itu Salaf?(yang benar-benar salaf, menurut istilah
akhi Suharyanto).
?
Nukilan dari artikel tersebut adalah sebagai berikut ;
?
"...... Tidak diragukan lagi bahwa pengingkaran mereka ini,
(kalau begitu maksudnya) membawa konsekwensi untuk berlepas diri dari Islam
yang benar yang dipegang para Salafus Shalih yang dipimpin Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam, sebagaimana sabda Rasulullah
shallallahu 'alaihi wa sallam :
"Artinya : Sebaik-baik
generasi adalah generasiku, kemudian sesudahnya, kemudian sesudahnya".
(Hadits Shahih Riwayat Bukhari, Muslim).
Maka tidak boleh seorang muslim berlepas diri (bara') dari
penyandaran kepada Salafus Shalih. Sedangkan kalau seorang
muslim melepaskan diri dari penyandaran apapun selain Salafus Shalih, tidak
akan mungkin seorang ahli ilmupun menisbatkannya kepada kekafiran atau
kefasikan..."
?
Dan mengenai kalimat "di sini", maksudnya dimana...?
?
Demikian klarifikasi yang dimaksud, dan apabila ada
kekurangan dan kekeliruan, sudilah yang lain menambahkan dan
meluruskannya.
?
Namun Saya yakin Akhi Suharyanto lebih mengetahui dalam
masalah ini, karena bukankan Antum sendiri sebagai Web Admin di Al-Sofwah,
dimana tujuan dari yayasan tersebut adalah " ...... berdasarkan Al-Qur'an dan
As-Sunnah menurut pemahaman As-Salafus-Shalih ...".
?
Wallahu 'alam.
Akhukum Fiilah
yayat
?
?
?
?
?
Post?Message assunnah@...
Subscribe assunnah-subscribe@...
Unsubscribe
assunnah-unsubscribe@...
List?owner
assunnah-owner@...
eGroups.com Home:
- Simplifying group
communications